Obat asma di apotek dapat digunakan untuk membantu meredakan gejala dan mengurangi frekuensi serangan.
Namun, beberapa jenis obat tidak bisa Anda gunakan secara bebas karena memerlukan resep dokter.
Apa saja obat yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi serangan asma? Simak selengkapnya dalam artikel berikut, ya!
Daftar Obat Asma yang Ampuh dan Tersedia di Apotek
Asma adalah salah satu gangguan sistem pernapasan yang dapat ditandai oleh penyempitan saluran napas dan peradangan.
Kondisi ini tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dikendalikan dengan menggunakan obat asma.
Berikut ini adalah beberapa obat asma di apotek yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi keluhan:
1. Salbutamol
Salbutamol adalah salah satu obat untuk asma yang bisa Anda andalkan. Obat ini umum digunakan untuk mengatasi bronkospasme pada penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Cara kerja salbutamol yaitu dengan membuat otot-otot polos menjadi lebih relaks. Pada akhirnya, keluhan asma bisa berkurang.
Anda harus menggunakan obat ini sesuai resep dokter atau sesuai rekomendasi apoteker.
Beli Salbutamol 2 mg Tablet di Sini
2. Lasal Syrup
Lasal merupakan salah satu obat untuk mengobati gejala asma, seperti mengi, sesak napas, dan batuk-batuk.
Obat ini mengandung salbutamol yang dapat merilekskan otot-otot polos. Dengan cara kerja ini, gejala asma dapat mereda.
Beli Lasal Syrup 100 ml di Sini
3. Ventolin Expectorant Syrup
Salah satu obat asma di apotek yang memerlukan resep dokter adalah Ventolin Expectorant Syrup.
Obat ini dapat direkomendasikan oleh tenaga medis jika gejala asma yang dialami disertai dengan batuk.
Salbutamol di dalam obat bekerja dengan cara merilekskan otot-otot polos, sedangkan kandungan guaifenesin berkhasiat untuk mengencerkan dahak.
Beli Ventolin Expectorant Syrup 100 ml di Sini
4. Ventolin Inhaler
Obat asma di apotek yang bisa bantu redakan gejala tidak hanya obat yang digunakan melalui oral. Ada juga rute pemberian obat asma melalui inhalasi, salah satunya Ventolin Inhaler.
Obat ini berbentuk aerosol yang digunakan dengan cara diisap melalui mulut secara perlahan.
Sama dengan obat-obatan yang telah disebutkan sebelumnya, Ventolin Inhaler juga mengandung salbutamol untuk merilekskan otot polos.
Jika masih awam dalam menggunakan obat inhaler, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Beli Ventolin Inhaler 0.1 mg 200 Dosis di Sini
5. Symbicort Turbuhaler
Symbicort adalah obat yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi penyempitan saluran napas akibat asma.
Kandungan di dalam obat bekerja dengan cara merilekskan saluran pernapasan dan mengatasi peradangan di lokasi tersebut.
Obat ini dapat diperoleh atas resep dan rekomendasi dokter atau tenaga medis profesional.
Beli Symbicort 160 mcg/4.5 mcg Turbuhaler 120 Dosis di Sini
Beli Symbicort 160 mcg/4.5 mcg Turbuhaler 60 Dosis di Sini
Beli Symbicort 80 mcg/4.5 mcg Turbuhaler 60 Dosis di Sini
6. Combivent UDV
Combivent UDV adalah salah satu obat untuk asma yang bisa didapatkan di apotek menggunakan resep dokter.
Obat ini mengandung ipratropium bromide dan salbutamol. Keduanya bekerja sama dengan cara melemaskan otot-otot di saluran pernapasan dan melebarkan bronkus.
Pada akhirnya, konsumsi Combivent UDV dapat meningkatkan aliran udara ke paru-paru dan membuat napas menjadi lega.
Beli Combivent UDV 2.5 ml di Sini
7. Seretide Inhaler
Obat inhaler untuk asma selanjutnya yang bisa Anda temukan di apotek adalah Seretide. Obat ini umum diresepkan pada kasus gangguan pernapasan.
Seretide Inhaler mengandung kombinasi salmeterol dan fluticasone. Salmeterol dapat membantu melebarkan saluran napas, sedangkan fluticasone bekerja dengan cara mengurangi peradangan di saluran pernapasan.
Beli Seretide Inhaler 25/50 mcg 120 Dosis di Sini
8. Singulair
Singulair merupakan salah satu obat asma di apotek yang dapat digunakan berdasarkan resep dokter.
Obat ini dapat mengatasi gejala asma dan mencegah kekambuhan gejala.
Singulair bekerja dengan cara menghambat leukotrien. Ini merupakan senyawa yang menjadi pencetus asma dan alergi.
Terhambatnya pembentukan senyawa tersebut dapat membantu mengurangi gejala.
9. Berotec Inhaler
Berotec Inhaler dapat diresepkan oleh dokter untuk meredakan sesak napas akibat penyempitan saluran pernapasan pada penderita asma.
Obat ini dapat membantu melebarkan pembuluh pernapasan dan membuat otot-otot di saluran pernapasan menjadi lebih relaks.
Cara kerja yang demikian dapat membantu meredakan keluhan secara lebih efektif dan cepat.
Itulah tadi beberapa obat asma di apotek yang dapat dibeli secara bebas atau membutuhkan resep dokter.
Kondisi asma bisa berubah dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, pastikan untuk disiplin dalam menggunakan obat yang telah diresepkan oleh dokter.
Jangan lupa download aplikasi Farmaku dan nikmati berbagai promo spesial setiap minggunya.
Semoga informasi ini bermanfaat, ya, FarmaFriends!