Kulit sensitif adalah jenis kulit yang rentan mengalami iritasi apabila menggunakan produk skincare tertentu atau bahan tertentu lainnya. Memiliki kulit sensitif biasanya ditandai dengan kulit kemerahan yang terasa gatal. Tidak hanya itu, ada ciri-cirinya lainnya yang perlu Anda kenali. Selengkapnya simak tanda-tanda dan cara mengatasi kulit sensitif dalam ulasan di bawah ini.
Ciri-ciri Kulit Sensitif
Sebagian besar orang menganggap bahawa kulit sensitif adalah kulit yang mudah teriritasi. Penderitanya mungkin merasa bahwa produk atau faktor lingkungan tertentu dapat menyebabkan kulit menjadi merah, gatal, atau bahkan berjerawat.
Namun, tidak ada daftar pasti yang digunakan dokter kulit untuk mendefinisikan kulit sensitif. Jadi, cara terbaik untuk menentukan jenis kulit Anda adalah dengan memperhatikan reaksi kulit Anda. Kulit sensitif kemungkinan ditandai dengan ciri-ciri berikut ini:
1. Kulit yang Reaktif
Memiliki kulit sensitif biasanya rentan membuat kulit bereaksi terhadap produk tertentu seperti sabun, deterjen, wewangian, parfum, produk perawatan kulit, dan produk rumah tangga.
Reaksi kulit yang ditimbulkan akibat produk tersebut, antara lain kulit gatal, kering, atau memerah. Selain itu, paparan dingin, angin, dan sinar matahari dapat memicu iritasi.
2. Kulit Terasa Kering
Kondisi kulit kering dan kulit sensitif bisa terjadi secara bersamaan. Masalah kulit ini dapat menyebabkan munculnya jerawat dan kulit pecah-pecah.
Kemungkinan besar kulit akan mengalami lebih banyak masalah kulit kering akibat kondisi lingkungan, seperti cuaca dingin, kering, dan saat terkena angin.
Oleh karena itu, menggunakan pelembap yang lembut dan melindungi kulit dari unsur-unsurnya bisa membantu mencegah efek buruknya.
3. Sering Mengalami Ruam
Kulit sensitif bisa bereaksi dengan ruam merah, kering, bersisik, atau bergelombang apabila terkena pemicunya. Ini terutama pada produk yang tertinggal di kulit, seperti krim wajah.
Sebagai efeknya, mungkin mengalami ruam yang terjadi dengan sangat cepat setelah kontak dengan pemicunya. Ruam mungkin terasa tidak nyaman, tidak sedap dipandang, dan membandel. Namun, jika alergi pada sesuatu, kemungkinan reaksinya lebih serius daripada kulit sensitif.
Baca Juga: Rekomendasi Produk Skincare untuk Kulit Sensitif yang Bisa Diandalkan
4. Muncul Kemerahan
Sebagian besar orang berkulit sensitif mengalami kemerahan dalam jumlah tertentu. Kondisi ini bisa berupa ruam merah, benjolan merah, kulit memerah, atau bahkan pembuluh darah tampak merah yang melebar.
Biasanya kemerahan di kulit akan menghilang setelah bahan iritan dibersihkan atau dengan perawatan ringan.
5. Mudah Berjerawat
Jika memiliki kulit sensitif, kemungkinan kulit wajah Anda mengalami breakouts yang tampak terlihat seperti jerawat dengan benjolan merah dan pustula.
Ketika menggunakan sabun wajah atau krim jerawat untuk mengatasi jerawat hanya akan memperburuk gejalanya.
Baca Juga: Rekomendasi Produk Bioderma untuk Kulit Sensitif dan Berminyak
Cara Merawat Kulit Sensitif
Meskipun tidak ada cara yang sepenuhnya mengubah sensitivitas kulit, namun ada banyak cara sederhana dan efektif untuk menangani kulit paling sensitif sekalipun.
Nah, berikut ini tips untuk membantu mengatasi kulit sensitif, di antaranya:
1. Hindari Bahan Iritatif
Jika memiliki kulit sensitif, hindarilah produk yang mengandung bahan antibakteri, alkohol, retinoid, atau asam alfa-hidroksi dan sodium lauryl sulfate (SLS) pada produk pembersih wajah.
Selain itu, konsultasikan ke dokter kulit untuk mengidentifikasi pemicu membuat Anda mudah iritasi. Pemicu kulit sensitif lainnya yang paling umum adalah bahan-bahan dalam produk perawatan kulit, seperti pewangi, pewarna, dan paraben.
Pemicu lainnya mencakup zat-zat lingkungan, seperti asap. Kemunculan kulit sensitif juga umum terjadi karena kurang tidur, stres, dan nutrisi.
2. Pilih Produk Sesuai Jenis Kulit
Selain menghindari bahan pemicu iritasi, sebaiknya pilih produk khusus untuk kulit sensitif. Produk untuk kulit sensitif biasanya mengandung sedikit bahan kimia dan tanpa pewangi, serta diformulasikan dengan bahan anti-iritasi.
Ketika memilih produk perawatan kulit, hindari produk yang mengandung sodium lauryl sulfates, petrokimia, paraben, ftalat, dan pewarna sintetis. Minyak atsiri dan ekstrak tumbuhan juga harus dihindari apabila Anda memiliki kulit sensitif.
Produk terbaik adalah yang mengandung bahan-bahan untuk menenangkan kulit, seperti lidah buaya, shea butter, minyak kelapa, asam hialuronat, kamomil, minyak biji bunga matahari, dan Vitamin E.
3. Gunakan Toner
Toner astringent, termasuk yang dibuat dengan alkohol, mengandung bahan-bahan yang dapat menghancurkan pelindung kulit yang halus. Jadi pilihan yang lebih baik untuk kulit sensitif adalah dengan menggunakan facial mist yang mengandung bahan untuk menenangkan kulit Anda.
Baca Juga: Rekomendasi Produk Cetaphil untuk Kulit Sensitif
4. Gunakan Pelembap
Pilihlah pelembap yang diformulasikan untuk kulit sensitif serta tinggi asam lemak dan humektan, seperti minyak kelapa, shea butter, Vitamin E, asam hialuronat, dan minyak jojoba. Gunakanlah pelembap setelah membersihkan kulit dan kembali gunakan sebelum tidur.
5. Gunakan Tabir Surya
Sebagian besar produk tabir surya mengandung bahan-bahan yang keras khusus untuk kulit sensitif, seperti paraben dan bahan kimia. Kulit sensitif memberikan respons terbaik terhadap perlindungan sinar matahari melalui tabir surya fisik yang mengandung mineral alami, seperti zinc oxide dan titanium dioxide.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri kulit sensitif yang perlu Anda kenali beserta cara mengatasinya untuk Anda. Apabila Anda memiliki kulit sensitif dan sudah menggunakan berbagai cara, termasuk tips di atas, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mencari tahu penyebab dan pengobatan yang tepat untuk Anda.
Chat dengan dokter rekanan Farmaku di sini untuk berkonsultasi seputar kesehatan kulit, termasuk kulit sensitif dan cara mengatasinya.
