Ikuti Kami
Jam Operasional: 08:00 - 22:00
info@farmaku.com
0812 1600 1600

7 Obat Pengencer Darah Rekomendasi Dokter untuk Cegah Stroke & Serangan Jantung

Obat Pengencer Darah Rekomendasi Dokter untuk Cegah Stroke & Serangan Jantung

Obat pengencer darah bermanfaat untuk melancarkan aliran darah dan mencegah pembentukan gumpalan yang dapat menyebabkan penyakit serius, seperti serangan jantung dan stroke.

Obat Pengencer Darah yang Bisa Ditebus dengan Resep Dokter

Obat pengencer darah biasanya diresepkan oleh dokter untuk pasien dengan gangguan pembuluh darah atau masalah jantung.

Berikut ini adalah beberapa obat pengencer darah yang tersedia di apotek dengan resep dokter untuk membantu mencegah penyumbatan atau pembentukan gumpalan darah:

1. Simarc

Simarc-2 Tab obat pengencer darah

Simarc mengandung warfarin sodium, yang bekerja sebagai antikoagulan untuk mencegah serta mengobati penggumpalan darah yang terjadi di pembuluh vena. Selain itu, obat ini juga diberikan oleh dokter setelah pemasangan katup jantung prostetik serta mengatasi stroke ringan. 

Sebagai obat keras, Simarc hanya boleh dikonsumsi sesuai resep dokter. Beberapa efek samping yang dapat terjadi meliputi rambut rontok, heartburn, sakit kepala, sembelit, serta nyeri dada.

Hati-hati dalam menggunakan obat ini apabila Anda memiliki diabetes, penyakit ginjal, penyakit hati, gagal jantung kongestif, atau gangguan pembekuan darah.

Tebus Resep Obat Simarc Tablet 2 mg di Sini

2. Xarelto

Xarelto

Xarelto mengandung rivaroxaban yang dapat membantu mencegah terjadinya pembekuan darah akibat denyut jantung tidak teratur (fibrilasi atrium). 

Kandungan rivaroxaban dalam obat ini bekerja dengan cara menghambat protein yang berperan dalam pembekuan darah.

Sebagai obat keras, Xarelto hanya bisa diperoleh dengan resep dokter.

Efek samping yang mungkin terjadi ketika mengkonsumsi obat ini, yaitu pusing, demam, mual, nyeri perut, kelelahan, dan gangguan pada ginjal.

Tebus Resep Obat Xarelto 10 mg di Sini

3. Clopidogrel

Clopidogrel

Obat Clopidogrel tergolong obat antiplatelet yang bermanfaat untuk menjaga aliran darah tetap lancar, serta membantu mengobati serangan jantung dan stroke pada pasien yang mengalami penyakit jantung atau arteri perifer.

Obat ini juga sering digunakan bersamaan dengan aspirin untuk mencegah pembekuan darah setelah prosedur medis tertentu.

Ketika mengkonsumsi obat ini, efek samping yang mungkin terjadi, yaitu diare, sakit perut, pencernaan yang terganggu, dan mimisan. 

Clopidogrel termasuk obat keras sehingga dosis dan penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter.

Tebus Resep Obat Clopidogrel 75 mg Tablet Hexp di Sini

4. Pladogrel

Pladogrel mengandung clopidogrel, yang bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyumbatan pada aliran darah dan menjaga aliran darah tetap lancar. Obat ini umumnya diresepkan oleh dokter untuk pasien dengan jantung koroner, stroke, dan arteri perifer.

Obat ini tidak boleh digunakan bersamaan dengan aspirin, warfarin, obat anti inflamasi non steroid, heparin, dan trombolitik.

Efek samping dari Pladogrel, yaitu nyeri perut, diare, mimisan, hematoma, dan dispepsia.

Pladogrel tergolong obat keras, sehingga pembelian obat ini perlu resep dokter.

Tebus Resep Obat Pladogrel 75 mg Tablet di Sini

5. Vaclo

Vaclo Tab

Vaclo mengandung Clopidogrel 75 mg yang bermanfaat untuk mencegah penggumpalan darah pada pembuluh arteri akibat trombosit yang menempel. Obat ini sering diresepkan untuk pasien dengan stroke, penyakit vaskular, dan infark miokard.

Tergolong obat keras, penggunaan obat ini harus sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang sudah ditetapkan oleh dokter. 

Efek samping yang bisa muncul setelah konsumsi Valco, antara lain pusing, ruam, sakit kepala, gangguan gastrointestinal, dan paresthesia.

Tebus Resep Obat Vaclo 75 mg Tablet di Sini

6. CPG

CPG 75 mg

CPG mengandung bahan aktif clopidogrel, yang digunakan untuk mengobati dan mencegah iskemia pada orang yang pernah mengalami serangan iskemik (infark miokard, stroke, dan penyakit vaskular). 

Obat ini tergolong obat keras, sehingga konsumsinya harus sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang diberikan oleh dokter

Efek samping yang umum dialami setelah konsumsi obat ini, yaitu mual, ruam, diare, muntah, dan sakit kepala.

Penggunaan obat ini juga tidak boleh berbarengan dengan obat-obatan lain seperti heparin, warfarin, obat anti inflamasi non steroid, dan obat golongan PPI.

Tebus Resep Obat CPG 75 mg di Sini

7. Plavix

Plavix 75 mg

Plavix tergolong obat antiplatelet dengan kandungan clopidogrel, yang bermanfaat untuk membantu mencegah pembekuan darah yang dapat terbentuk di pembuluh darah.

Obat ini umumnya diresepkan bagi pasien dengan stroke iskemik, miokard, dan penyakit arteri perifer.

Efek sampingnya meliputi gangguan pencernaan, nyeri perut, sakit kepala, vertigo, gatal-gatal, dan demam.

Tebus Resep Obat Plavix 75 mg Tablet di Sini

Itulah 7 rekomendasi obat pengencer darah dari dokter yang bisa dibeli dengan resep dokter. Semua obat ini tergolong obat keras, sehingga harus digunakan sesuai dosis dan aturan pakai yang ditetapkan dokter.

Jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait pembekuan darah atau tekanan darah tinggi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan obat yang tepat.

Tebus resep obat di Farmaku dan dapatkan diskon 5%. Caranya mudah, cukup upload resep Anda dan gunakan kode promo FARMASI5. Checkout sekarang!  

 

Baca Juga: 

Cleveland Clinic. 2022. Anticoagulants. https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/22288-anticoagulants. (Diakses pada 6 Februari 2025).

Sumber

apt. Firlicia Ayuning S.FarmDitinjau secara medis olehapt. Firlicia Ayuning S.Farm • 


Keuntungan Belanja di Farmaku

Terdaftar di PSEF

100% Produk Ori, dan Berkualitas

Pengiriman Cepat Sampai

Nikmati Promo Menarik

Nikmati Gratis Ongkos Kirim

Member Benefit

Artikel Terkait Kesehatan