Obat nyeri tulang dapat digunakan saat mengalami sakit akibat kerusakan pada tulang atau penurunan kepadatan tulang. Berikut ini adalah beberapa jenis obat untuk tulang yang bisa Anda konsumsi.
Rekomendasi Obat Nyeri Tulang di Apotek
Nyeri tulang merupakan keluhan yang dapat terjadi karena berbagai hal, mulai dari jaringan tulang yang rusak, peradangan, masalah pada hormon, infeksi, bahkan kanker.
Obat untuk menangani masalah ini harus disesuaikan dengan penyebabnya, misalnya obat antiinflamasi dapat digunakan pada kasus nyeri tulang akibat peradangan, antibiotik digunakan untuk mengatasi infeksi, dan obat hormon jika keseimbangan hormon Anda terganggu.
Selain itu, beberapa jenis obat antinyeri juga dapat diberikan untuk mengurangi nyeri yang dirasakan.
Berikut ini Farmaku telah merangkum beberapa obat yang bisa Anda konsumsi untuk bantu meredakan nyeri tulang:
1. Paracetamol
Obat pereda nyeri acetaminophen atau paracetamol merupakan obat yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri, termasuk nyeri tulang. Selain meredakan nyeri tulang, paracetamol juga dapat digunakan untuk menurunkan demam.
Paracetamol bekerja dengan cara menghambat pembentukan zat pemicu demam atau nyeri yang disebut prostaglandin.
Obat ini tergolong obat bebas dan bisa didapatkan tanpa resep dokter. Namun, sebelum mengonsumsinya, ada baiknya Anda konsultasi dengan apoteker atau dokter.
Beli Paracetamol 500 mg Strip 10 Tablet di Sini
2. Panadol Biru
Obat untuk nyeri tulang berikutnya adalah Pandol Biru. Obat ini mengandung zat aktif paracetamol yang berkhasiat untuk meredakan nyeri dan menurunkan demam.
Anda dapat menggunakan Panadol Biru secara bebas tanpa resep atau rekomendasi dokter. Namun, tetap perhatikan dosis dan aturan penggunaan obat untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Obat dapat dikonsumsi satu tablet, 3-4 kali dalam sehari, atau sesuai dengan rekomendasi dari dokter. Hindari mengonsumsi obat terlalu sering atau dalam dosis tinggi karena dapat memicu kerusakan hati.
Beli Panadol Biru Strip 10 Tablet di Sini
3. Kalium Diklofenak
Kalium Diklofenak adalah obat golongan antiinflamasi nonsteroid yang berkhasiat untuk mengatasi keluhan nyeri ringan hingga sedang.
Obat ini dapat digunakan untuk menangani sejumlah kondisi nyeri, termasuk nyeri haid, sakit gigi, nyeri setelah operasi, radang sendi, radang tulang, dan lain-lain.
Kalium Diklofenak harus digunakan sesuai anjuran dan resep dari dokter. Selain itu, penggunaan obat pada ibu hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan memerlukan perhatian khusus. Begitu juga dengan orang yang menderita kondisi medis tertentu.
Beli Kalium Diklofenak 50 mg Tablet di Sini
4. Cataflam
Cataflam adalah obat yang dapat diresepkan dokter atau direkomendasikan apoteker untuk meredakan nyeri skala ringan hingga sedang, seperti nyeri tulang, rematik, dan osteoarthritis.
Kandungan kalium diklofenak di dalamnya dapat menghambat pembentukan prostaglandin, zat yang menyebabkan nyeri.
Cataflam tergolong obat keras sehingga perlu menggunakan resep dokter untuk mendapatkannya. Selain itu, waspadai efek samping yang dapat terjadi, seperti pusing, mual, muntah, dan vertigo.
Beli Cataflam 25 mg Tablet di Sini
Beli Cataflam 50 mg Tablet di Sini
5. Clindamycin
Nyeri tulang yang disebabkan oleh infeksi bakteri dapat ditangani dengan pemberian antibiotik. Obat antibiotik dapat membunuh kuman penyebab nyeri tulang yang disebabkan infeksi.
Salah satu obat antibiotik yang bisa digunakan adalah clindamycin. Obat ini dapat mengobati infeksi serius penyebab nyeri.
Clindamycin membutuhkan resep dokter pada setiap penggunaannya. Selain itu, jika obat ini akan diberikan pada pasien dengan gangguan hati atau ginjal, memiliki riwayat penyakit saluran cerna, berusia lanjut, serta ibu hamil dan menyusui, lakukan dengan hati-hati.
Clindamycin perlu diminum secara rutin dan harus dihabiskan, sekalipun Anda sudah mengalami perbaikan gejala. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya resistensi antibiotik.
Penggunaan obat Clindamycin dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti gangguan lambung atau usus, diare, dan nyeri perut.
Beli Clindamycin 150 mg Capsule di Sini
Beli Clindamycin 300 mg Capsule di Sini
6. Ciprofloxacin
Obat lain yang dapat digunakan untuk meredakan nyeri tulang adalah Ciprofloxacin. kandungan ciprofloxacin di dalamnya berkhasiat untuk menangani berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri, termasuk infeksi pada tulang.
Obat ini juga dapat diresepkan oleh dokter pada sejumlah kondisi akibat infeksi bakteri lainnya, seperti gonore, demam tifoid, diare, infeksi perut, dan bronkitis.
Karena tergolong obat keras, setiap penggunaan Ciprofloxacin memerlukan resep dokter. Dosis penggunaan obat akan disesuaikan dengan kondisi yang diderita.
Jika Anda ingin menggunakan Ciprofloxacin sebagai pereda tulang linu, sebaiknya konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan dan resep yang tepat.
Beli Ciprofloxacin 500 mg Tablet di Sini
7. Bufect
Bufect mengandung ibuprofen yang dapat membantu menurunkan demam serta meredakan nyeri ringan hingga sedang. Beberapa jenis nyeri yang bisa diobati yaitu, nyeri tulang, nyeri sendi, sakit gigi, nyeri haid, hingga cedera ringan.
Bufect tergolong obat bebas terbatas sehingga bisa didapatkan tanpa resep dokter. Namun, penggunaan obat ini perlu mengikuti aturan pakai yang sesuai.
Bagi wanita hamil atau menyusui, Bufect tidak dianjurkan. Selain itu, apabila Anda sedang mengonsumsi obat lain, sebaiknya konsultasi dengan dokter saat hendak menggunakan Bufect.
8. Recolfar
Asam urat terkadang dapat menyebabkan sensasi nyeri pada tulang atau sendi. Salah satu obat yang dapat digunakan untuk mengatasinya adalah Recolfar.
Obat ini mengandung colchicine yang berkhasiat untuk mencegah dan mengatasi serangan asam urat. Kandungan ini bekerja dengan mencegah sel darah putih mengalir ke area yang mengalami peradangan. Dengan begitu, sensasi nyeri akan mereda.
Penderita penyakit ginjal, penyakit jantung, diskrasia darah, atau ibu hamil tidak dianjurkan untuk menggunakan obat ini. Selain itu, pemberian obat pada usia lanjut sebaiknya dilakukan dengan hati-hati.
Karena tergolong obat keras, Recolfar tidak dapat diperoleh dan digunakan tanpa resep dari dokter. Selain itu, dosis penggunaan obat pada setiap orang dapat berbeda-beda.
Beli Recolfar 0.5 mg Tablet di Sini
9. Neuralgin RX
Nyeri tulang yang disebabkan oleh kanker, neuralgia, mialgia, dan artalgia, dapat diredakan dengan Neuralgin RX. Obat ini digunakan untuk meringankan keluhan nyeri ringan hingga berat.
Neuralgin RX mengandung kombinasi senyawa aktif metampiron, thiamine, pyridoxine, dan cyanocobalamin. Seluruh kandungan ini mendatangkan khasiat obat sebagai antinyeri.
Setiap penggunaan obat membutuhkan resep dari dokter. Selain itu, waspadai juga efek samping yang dapat timbul akibat mengonsumsi obat. Beberapa efek samping tersebut berupa ruam kulit dan gangguan ginjal.
Beli Neuralgin RX Tablet di Sini
Nah, itulah beberapa obat yang dapat membantu meredakan nyeri tulang di apotek. Perlu diingat, obat tulang terasa sakit dan ngilu di atas hanya membantu meredakan nyeri yang dirasakan pada tulang.
Selain mengonsumsi obat nyeri tulang, Anda sebaiknya melakukan beberapa aktivitas yang dapat mencegah nyeri, seperti olahraga teratur, tidak merokok, hindari konsumsi alkohol, serta konsumsi suplemen yang mengandung vitamin D atau kalsium.
Jika rasa nyeri tidak kunjung membaik atau semakin parah, sebaiknya Anda segera menemui dokter atau konsultasi dengan dokter rekanan Farmaku di sini.
Baca juga: