7 Obat Psoriasis di Apotek yang Ampuh Meredakan Gejala

obat psoriasis di apotek

Obat psoriasis berbentuk salep atau krim dapat diberikan sebagai pengobatan pertama untuk mengatasi gejala.

Jika digunakan secara rutin, peradangan dan gejala psoriasis lainnya dapat mereda.

Apa saja obat untuk meringankan gejala penyakit psoriasis yang ada di apotek? Farmaku sudah merangkumnya di artikel ini.

Daftar Obat Psoriasis yang Tersedia di Apotek

Psoriasis merupakan penyakit kulit yang mengakibatkan peradangan kulit dan rasa gatal. Selain itu, kulit juga tampak menebal, bersisik, dan kemerahan.

Psoriasis sebenarnya tidak bisa disembuhkan. Pengobatan yang dilakukan hanya untuk meredakan gejala.

Berikut ini adalah rekomendasi obat psoriasis di apotek yang bisa digunakan:

1. Dermovate Cream

Dermovate Cream adalah krim dengan kandungan aktif clobetasol propionate, yaitu golongan obat kortikosteroid.

Adanya kandungan tersebut dapat membantu meredakan peradangan dengan cara mengaktifkan zat alami tubuh. Pada akhirnya, gejala psoriasis dapat berkurang.

Sebelum menggunakan krim ini, Anda membutuhkan petunjuk atau rekomendasi dari dokter atau apoteker. Pasalnya, Dermovate tergolong obat keras.

Beli Dermovate Cream 5 gr di Sini

2. Elox Cream

Elox Cream termasuk salah satu obat untuk psoriasis yang bisa Anda temukan di apotek.

Krim ini mengandung bahan aktif mometasone furoate yang tergolong obat kortikosteroid.

Mometasone furoate bekerja dengan cara menghambat senyawa kimia di dalam tubuh, pemicu terjadinya peradangan.

Dengan cara kerja tersebut, gejala peradangan, kemerahan, gatal-gatal, rasa terbakar di kulit dapat mereda.

Beli Elox Cream 5 gr di Sini

Beli Elox Cream 10 gr di Sini

3. Carmed Cream

Carmed adalah obat berbentuk krim yang dapat membantu meredakan gejala psoriasis, seperti kulit kering dan penebalan lapisan kulit.

Krim ini mengandung senyawa aktif urea yang bekerja dengan cara menghancurkan zat keratin di lapisan luar kulit.

Pada akhirnya, sel kulit mati dapat berkurang. Kulit juga dapat menyimpan lebih banyak air sehingga terasa lembap.

Beli Carmed 10% Cream 40 gr di Sini

4. Ikaderm Ointment

Obat psoriasis berikutnya yang dapat membantu mengobati kondisi adalah Ikaderm Ointment.

Obat berbentuk salep ini mengandung  clobetasol propionate yang mampu membantu meredakan peradangan di kulit, seperti gatal-gatal dan kemerahan.

Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter terkait penggunaan salep ini, ya.

Beli Ikaderm Ointment 10 gr di Sini

5. Dermovate Salep

Obat berbentuk salep ini dapat menjadi pilihan Anda untuk meringankan gejala psoriasis di kulit.

Dermovate Salep atau Ointment mengandung kortikosteroid clobetasol propionate, sama seperti produk sebelumnya.

Penggunaan yang rutin dapat membantu meredakan kemerahan, gatal-gatal, kekeringan, rasa terbakar, atau gejala psoriasis lain yang mengganggu.

Konsultasikan dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan salep ini, ya!

Beli Dermovate Ointment 10 gr di Sini

Beli Dermovate Ointment 30 gr di Sini

6. Kloderma Lotion

Obat psoriasis di apotek lainnya yang bisa Anda gunakan ialah Kloderma Lotion.

Kandungan clobetasol propionate di dalamnya termasuk obat golongan kortikosteroid yang bekerja dengan cara mengaktifkan protein khusus di tubuh untuk mengatasi peradangan.

Namun, selalu gunakan obat ini atas petunjuk dokter atau tenaga medis lainnya untuk mencegah reaksi efek samping yang tidak diinginkan.

Beli Kloderma Lotion 30 ml di Sini

7. Kutilos

Kutilos adalah salah satu pilihan obat topikal untuk mengatasi masalah kulit yang menebal dan mengeras pada psoriasis.

Selain sebagai obat psoriasis, Kutilos juga dapat digunakan untuk mengobati sejumlah permasalahan di kulit, seperti kutil dan mata ikan.

Obat ini mengandung asam salisilat yang bekerja dengan cara mempermudah proses pengelupasan sel kulit mati dan membantu melembapkan kulit.

Beli Kutilos Banded 10 ml Novell di Sini

Itu dia beberapa obat psoriasis yang tersedia di apotek. Obat-obatan tersebut umumnya digunakan untuk pengobatan gejala awal.

Sebagian besar obat di atas tergolong obat keras. Jadi, pastikan Anda menggunakannya atas rekomendasi atau petunjuk dokter atau apoteker.

Jika kondisi tidak kunjung membaik atau justru memburuk, sebaiknya Anda memeriksakan kondisi.

Semoga informasi ini dapat bermanfaat, ya, FarmaFriends!

Baca juga: