Rematik atau rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun yang dapat menyebabkan rasa sakit, kekakuan, pembengkakan, dan hilangnya gerakan di persendian. Gejala rematik paling sering terjadi berupa nyeri di pergelangan tangan, buku-buku jari, lutut, dan kaki.
Penyakit ini bisa semakin memburuk seiring waktu sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh sebab itu, Anda dapat menggunakan obat-obatan untuk membantu meredakan gejala. Lebih lanjut simak daftar jenis obat yang direkomendasikan untuk mengobati rematik di bawah ini.
Daftar Obat Rematik yang Tersedia di Apotek
Tersedia berbagai jenis obat untuk mengurangi gejala rematik, seperti nyeri sendi, pembengkakan dan peradangan, serta untuk mencegah atau memperlambat penyakit. Jenis obat yang direkomendasikan oleh dokter mungkin akan bergantung pada tingkat keparahan gejalanya dan berapa lama menderita rematik.
Rekomendasi obat-obatan untuk rematik yang tersedia di apotek, antara lain:
1. Cataflam
Cataflam adalah obat yang dapat membantu meredakan nyeri, bengkak, dan peradangan akibat radang sendi, keseleo, atau setelah operasi gigi.
Cataflam termasuk obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang juga bermanfaat sebagai antirematik.
Kandungan diclofenac potassium dalam obat ini bekerja dengan mencegah produksi prostaglandin, zat kimia di dalam tubuh yang menyebabkan peradangan saat tubuh terluka atau mengalami cedera.
Beli Cataflam 50 mg Tablet di Sini.
2. Ibuprofen
Ibuprofen adalah obat yang bisa membantu meringankan rasa sakit akibat radang sendi (arthritis) sekaligus menurunkan demam. Selain itu, golongan obat antiinflamasi non steroid (OAINS) ini juga dapat mengobati nyeri ringan, seperti sakit kepala, sakit gigi, cedera ringan, dan nyeri haid.
Ibuprofen memiliki efek meredakan nyeri atau menurunkan suhu tubuh sekitar 20-30 menit setelah mengonsumsinya.
Beli Ibuprofen 400 mg Tablet Yarindo di Sini.
3. Voltadex
Voltadex adalah obat untuk mengobati nyeri ringan hingga sedang dan peradangan (inflamasi), seperti nyeri sendi akibat rematik.
Voltadex mengandung diclofenac sodium, dan termasuk golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang bekerja dengan cara mencegah produksi prostaglandin.
Prostaglandin adalah zat kimia dalam tubuh yang memicu terjadinya peradangan ketika tubuh cedera atau terluka. Apabila produksi prostaglandin terhambat dapat membantu meredakan nyeri.
Beli Voltadex 50 mg Tablet di Sini.
4. Divoltar
Divoltar adalah obat yang digunakan untuk membantu meredakan nyeri dan peradangan pada berbagai kondisi. Obat ini mengandung bahan aktif natrium diklofenak yang merupakan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).
Obat ini efektif dalam meredakan nyeri dan peradangan seperti pada sakit gigi, sakit kepala, osteoarthritis, rematik, asam urat, dan spondilitis ankilosis.
Beli Divoltar 50 mg Tablet di Sini
5. Tianhe Zhuifeng Koyo Rematik
Tianhe Zhuifeng Gao adalah obat herbal dalam bentuk koyo yang berkhasiat meredakan nyeri dan membantu melancarkan sirkulasi darah.
Obat koyo ini dapat digunakan untuk penderita rematik, nyeri pinggang dan punggung, nyeri pada anggota gerak, kekakuan sendi, kesemutan, keseleo, dan memar.
Cara kerja ini dengan memberikan rasa hangat pada bagian tubuh yang ditempeli koyo. Efeknya membuat otot menjadi lebih rileks, peredaran darah menjadi lebih lancar, dan peradangan berkurang.
Beli Tianhe Zhuifeng Koyo Rematik 1 lembar di Sini
6. Flamar
Flamar merupakan obat yang dapat digunakan untuk meredakan rasa nyeri dan pembengkakan yang disebabkan rheumatoid arthritis, gout arthritis, osteoarthritis, dan ankylosing spondylitis.
Obat dengan kandungan natrium diklofenak ini juga memiliki aktivitas analgesik yang membantu meredakan efek peradangan seperti sakit gigi, migrain akut, dan nyeri pasca-operasi.
Flamar termasuk golongan antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang tersedia dalam bentuk tablet.
Beli Flamar 50 mg Tablet di Sini
Nah, itulah daftar rekomendasi obat untuk meredakan rematik yang bisa Anda dapatkan di apotek. Meski bisa Anda dapatkan secara bebas di apotek (OTC), namun sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum menggunakannya.
Chat dengan dokter rekanan Farmaku di sini untuk konsultasi seputar kesehatan secara keseluruhan, termasuk rematik dan penanganannya.
